foto

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bandung, gencar melakukan pelayanan perizinan melalui mobil keliling/Istimewa

Mediakasasi.com | Kab Bandung-- Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bandung, gencar melakukan pelayanan perizinan melalui mobil keliling. Hal itu dilakukan, untuk mendekatkan pelayanan terhadap masyarakat.

DPMPTSP Kabupaten Bandung saat ini terus mempermudah akses pelayanan perizinan terhadap masyarakat, salah satunya dengan melakukan pelayanan jemput bola melalui mobil keliling.

Namun kali ini berbeda dengan sebelumnya. DPMPTSP menjemput bola di tempat keramaian seperti lapangan olahraga Upakarti Soreang.

Dari pantauan mediakasasi.com, menjemput bola di tempat keramaian seperti lapangan olahraga sangat efektif.

Sambil berlari santai pengunjung menghampiri mobil pelayanan karena penasaran.

Pengeras suara yang terdengar, Petugas DPMPTSP mengajak untuk segera mendekati mobil pelayanan.

Ayo mendekat untuk yang belum punya NIB boleh daftar. Ayo.., ada doorprize juga,” ujar petugas dalam mobil layanan DPMPTSP.

Yang punya usaha tapi belum punya NIB boleh kesini. Cukup KTP dan no HP,” kata petugas dalam pengeras suara.

Unik memang, dalam pantauan mediakasasi.com tampak doorprize yang diberikan berupa sembako seperti minyak goreng, mie goreng, sabun pembersih lantai dan masih banyak lagi.

Sementara menurut Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bandung H. Ben Indra Agusta, mengatakan Pemerintah Kabupaten Bandung saat ini sedang memfokuskan perhatian pada faktor-faktor pendorong daya saing daerah.

“Terutama yang menyangkut Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), sehingga kita layani di lapangan melalui mobil keliling,” kata Haji Ben sapaan akrab, Jumat (4/10/2024).

Haji Ben menuturkan, pelayanan mobil keliling ini sebetulnya sudah lama digencarkan oleh pihaknya.

Namun diakui kegiatan dilapangan olahraga Ini baru pertamakali dan cukup banyak peminat, sehingga pelayanan perizinan dengan mobil keliling tersebut lebih dimaksimalkan lagi.

“Cukup lama dan sering sebenarnya mobil keliling ditempatkan di titik stategis, kalau sekarang ternyata unik dan banyak pengunjung, sehingga akan lebih di maksimalkan lagi. Untuk pelayanannya semua jenis perizinan,” tambahnya.

Masih menurut Haji Ben, pelayanan dengan mobil keliling ini sangat efektif. Karena masyarakat yang punya keterbatasan untuk datang ke kantor DPMPTSP dengan mudah dapat mengakses perizinan.

“Sangat efektif, memang pola perizinan sekarang kan dimanapun bisa membuat, sekarang kita jemput masyarakat yang tidak mempunyai alat dia mau masuk melalui OSS kita bantu, kan sebenarnya masih rata rata perlu dibantu untuk pengoperasian ke OSS,” tuturnya.

“Proses perizinannya cukup cepat, tidak membutuhkan waktu lama, apalagi izin yang sifatnya UMKM,” pungkasnya.

Untuk tahun 2024, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bandung memiliki target sebanyak 89.000, sehingga akan terus mempermudah akses pelayanan perizinan terhadap masyarakat.

Editor : Gindo