Diskusi Publik Bertajuk "Mana Gerakan Rakyat, Mana Gerakan Elite Politik Memblejeti Dosa Dosa Capres Dan Cawapres"

Mediakasasi.com,Jakarta - Kelompok masyarakat sipil diminta untuk tetap fokus melakukan kerja kerja pengorganisasian politik dan memblejeti dosa-dosa capres dan cawapres kelompok masyarakat sipil diminta untuk tetap fokus melakukan kerja-kerja pengorganisasian dan membangun peraturan rakyat selama masa pemilu legislatif dan pilpres 2024.

Hal tersebut terkemuka dalam diskusi publik bertajuk mana gerakan rakyat "mana gerakan elit politik memblejeti dosa-dosa capres dan cawapres" yang digelar oleh komite Pemuda Pro Demokrasi Better Word Cafe,Tebet,Jakarta Selatan pada senin 12 Januari 2024.

Diskusi tersebut dipantik oleh AL Farhat Kasman dari Jaringan Advokasi tambang (Jatam Nasional),Hilmawan Kurniadi dari lingkar keadilan ruang Jogja,Muhammad Yusron dari Front Perjuangan Pemuda Indonesia dan Rizaldi dari Perserikatan sosialis,serta di moderatori oleh sekjen koalisi perempuan Indonesia Mike Verawati.

Diskusi dimulai dari pemaparan Alfarhat Kasman.menurutnya,Jatam telah melakukan riset dan penelusuran terbuka pada seluruh paslon capres dan cawapres beserta tim kampanye mereka,dari penelusuran tersebut diketahui bahwa ada pengusaha tambang perusak lingkungan di seluruh paslon,baik itu paslon Anis Baswedan -Muhaimin Iskandar,Prabowo - Gibran maupun Ganjar Pranowo - Mahfud MD.

"Tetapi kita pertanyakan lagi siapa di belakang Anies Baswedan ? Mereka adalah penjahat penjahat lingkungan," kata Alfarhat dalam pemaparannya.

Sebelumnya Jatam merilis,kubu Anis Baswedan - Muhaimin Iskandar setidaknya diisi delapan pengusaha tambang dan energi yang tergabung dalam Timnas pemenangan Amin.Dari catatan jaringan advokasi tambang (Jatam),pengusaha tambang tersebut adalah Surya Paloh, pemilik Metro TV ini punya lini bisnis pertambangan melalui PT Bara Energi Lestari (BEL),BEL merupakan perusahaan tambang batubara di Nagan Raya Aceh dengan konsesi 1.495 hektar

Bisnis Surya Paloh juga mencakup pertambangan minyak dan gas,melalui PT Surya energi Raya di Cepu,Blora,Jawa Tengah.Dia juga pemegang saham di sejumlah perusahaan tambang.

Lalu Jusuf Kalla,bisnis pembangkit listrik tenaga air (PLTA)yakni PT Poso energi dan PT Malea Energi lewat PT Bukaka Mandiri Sejahtera,Jusuf kalla memiliki PT Mitra Karya Agung Lestari,perusahaan tambang dan Nikel seluas 743 hektar di Morowali Sulawesi Tengah.Nama lain Susno Duadji,Rahmat Gobel dan Fahrul Razi.

Di kubu Prabowo - Gibran,Jatam mencatat ada 21 orang pengusaha tambang dan energi, Hasyim Djojohadikusumo yang merupakan adik Prabowo,ada mantan istri Prabowo (Titiek Soeharto),Kaesang Pangarep ,Aburijal Bakrie, dan bahlil Lahala,dia selaku menteri investasi/kepala BKPM. juga ada Erwin Dito Ario Mahendra Panjaitan eh kapan juga Erwin Aksa, Dito Ario Tedjo,Yusril Ihza Mahendra, Hatta Rajasa, Erick Thohir, Airlangga hartato hingga Luhut binsar Panjaitan.

Kemudia kubu Ganjar Pranowo - Mahfud MD, Jatam mencatat ada 9 pemegang saham perusahaan tambang dan energi yang masuk dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) paslon nomor 03,diantaranya ada sosok Muhammad Arsyad Rasyid pemilik saham minoritas PT Basis Utama Prima (BUP) atau Basis Investment,perusahaan milik suami Puan Maharani, Happy Hapsoro, tambang dan energi.

Lalu ada Sandiaga Uno memiliki saham di PT Adaro Energi Indonesia tbk (Adro), perusahaan tambang batubara,serta nama nama beken lainnya yang tergabung kedalam Tim Pemenangan Nasional Ganjar - Mahfud yang punya saham di perusahaan ekstraktif,yakni Puan Maharani, Hary Tanoesoedibjo dan Oesman Sapta Odang.

Pun sama dengan partai-partai pengusung paslon capres dan cawapres.menurutnya, mayoritas dari mereka mendukung beberapa regulasi yang dinilai menyengsarakan rakyat, seperti undang-undang cipta kerja. 

Pernyataan tersebut lalu ditimpali oleh Hilmawan,ia menyatakan seluruh calon beserta pengusung dan tim kampanye mereka memiliki rekam jejak,ia juga mempertanyakan pandangan memilih yang terbaik diantara yang terburuk merupakan pilihan yang bisa diambil pada pilpres 2024 ini.

Sementara itu yusron meminta semua pihak tak hanya memandang rekam jejak para paslon capres dan cawapres,tapi juga gerbong di belakang mereka, iya juga mengajak agar seluruh elemen perjuangan rakyat untuk massif memberikan edukasi kepada rakyat.sehingga, rakyat dapat memandang dan menyikapi momen politik apapun secara kritis.

Sementara itu panitia pelaksana,A Parlindungan menyampaikan diskusi ini bertujuan untuk membuka kesadaran rakyat agar dapat dengan cerdas melihat mana pergerakan rakyat dan mana pergerakan yang ditunggangi oleh elit politik.

"Seperti gerakan asal bukan Prabowo,itu pasti dihembuskan oleh elit politik,karena hanya menguntungkan paslon lain,"kata April disela kegiatan.

Ia menuturkan,dengan kondisi adanya perusak lingkungan dan pengusaha tambang dibalik semua paslon capres dan cawapres,dapat dikatakan membuat seluruh paslon setara.

"Jadi Premis memilih yang terbaik diantara yang terburuk sudah tak relevan.Piluhannya sama - sama buruk,malah memuluskan skenario jahat paslon tertentu dan gerbongnya,"tandasnya.

Narahubung : A Parlindungan (087784860932)

***(Red).