foto

Kepala bidang pelayanan pencatatan sipil ,Dinas kependudukan dan pencatatan sipil kabupaten Bandung,Hery Herawan, S.Sos.,M.K.P.

Mediakasasi.com, Kabupaten Bandung - Dalam Rangka memperingati HUT KE - 79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bandung bekerja sama dengan Pengadilan Agama Soreang beserta Kemenag kabupaten Bandung melaksanakan program one day service sidang isbat terpadu dan pelayanan administrasi pasca isbat nikah (Pelaminan cantik). Bertujuan Untuk Memberikan Kepastian Hukum Bagi Pasutri Yang Pernikahannya Belum Tercatat Di Negara.

Kegiatan tersebut dilaksanakan, Jum’at (23/08/ 2024) bertempat di gedung Mohammad toha kabupaten Bandung. Dan diikuti Oleh 57 Pasangan Suami Istri (PASUTRI) Yang Belum Memiliki Buku Nikah. 

Kepala Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil, Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bandung, Hery Herawan, S.Sos., M.K.P. sebelum memberikan keterangan dirinya mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada Bupati Bandung yang telah membantu kepada warga masyarakat kabupaten Bandung, karena melalui program sidang isbat nikah tersebut masyarakat jadi terbantu untuk mendapatkan kepastian hukum dalam pernikahannya.

"Sebelumya Kegiatan sidang isbat ini adalah merupakan salah satu upaya pemerintah kabupaten Bandung Dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencatatan pernikahan, juga membantu masyarakat untuk mendapatkan kepastian hukum bagi pasutri Yang Pernikahannya belum tercatat di negara, Sehingga sereka memperoleh Hak-Haknya Sebagai Pasangan Suami Istri Yang Sah,"terang Hery.

Selain untuk mendapatkan kepastian hukum bagi para pasutri yang status sebelumnya, nikah tidak tercatat, setelah mengikuti sidang isbat statusnya menjadi tercatat dan memiliki buku nikah yang sah. Sehingga memudahkan pasutri Ketika mengurus dokumen pribadi,seperti melindungi hak hak pasutri dan anaknya, untuk melengkapi persyaratan pencetakan Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran anak, paspor atau dokumen pribadi lainnya, jelasnya.

Saya berharap dengan adanya program gebyar sidang isbat nikah ini, masyarakat kabupaten tingkat kesadaran terhadap pentingnya tertib administrasi kependudukan lebih meningkat menuju kabupaten Bandung yang lebih BEDAS dan berkelanjutan, pungkas Hery Herawan.

***(Heri).